Untuk pencinta pedas, apakah sudah pernah mencoba mie ini? Namanya ramyeon atau ramyun rasa ayam goreng pedas, dalam Bahasa korea disebut Buldalk Bokkeummyeon. Mie instant ini termasuk kedalam tiga besar mie instant terpedas. Mie yang mana saja yang jadi juara? Yuk baca postingan berikut. Termasuk ada video cara memasak mie ramyun pedas ini.
teman-teman, ini bukan postingan yang disponsori ya. hanya ingin share aja dengan teman-teman semua tentang keunikan mie instant. Menurut saya ini adalah ramyun terpedas yang pernah saya coba. Namun berdasarkan blog ramen rater, mie yang diproduksi oleh Samyang ini berada di ranking tiga terpedas. gak kebayang yang ranking pertama seperti apa pedasnya.
Oh iya, bedakan mie ramyun korea ini dengan ramen dari jepang. Ramen Jepang, biasanya ada resepnya, kuahnya dari kaldu yang bisa dibuat sendiri dan mienya pun bisa dibuat sendiri. Sedangkan Ramyun korea tidak seistimewa ramen, ramyun adalah mie instant korea. Yup mie instant, sama seperti mie instant di Indonesia, yang terdiri atas mie kering, bumbu berbentuk serbuk atau pasta dan sepaket sayuran kering.
Nakal sebentar dengan menyantap mie instant. Kalau tidak dikonsumsi sering-sering kayaknya gak apa-apa sesekali makan mi instant, iya kan? (mencari pembenaran hehehe).
Karena hurufnya keriting tidak bisa membaca petunjuk memasaknya, saya pertama kali menyantapnya dengan kuah. Ternyata salah, harusnya kuahnya dibuang. Setelah mencoba mie yang tanpa kuah, Wow rasa pedasnya mantap banget. Saya perlu waktu sejam untuk menghabiskannya saking kepedasan. Makannya dikit demi sedikit. Tapi rasanya enak jadi buat ketagihan. Tidak terbayang bagaimana pedasnya mie instant yang ranking pertama.
Oh iya ternyata tingkat pedas ini bisa diukur dan diterjemahkan kedalam angka. ukuran kepedasan ini disebut skala scoville, dinamai berdasarkan penemunya. Unitnya disebut dengan SHU (scoville heat units) yang menunjukan tingginya konsentrasi capsaicin yakni zat pedas. Di beberapa mie instant yang pedasnya alamak luar biasa, biasanya dikasih tahu juga level SHU nya.
#6: MyKuali Penang White Curry Noodle – Malaysia (halal)
#5: Ching’s Secret Hot Garlic Instant Noodles – India
#4: Paldo Teumsae Ramyun – Korea Selatan
#3: Samyang Foods Buldak Bokkeummyeon – Korea Selatan (halal)
#2: Paldo Bulnak Bokkummyun Spicy Fried Octopus Ramyun –Korea selatan
#1: emart Dare You! Habanero Ramyun –Korea selatan
Wow empat terbesar dikuasai oleh mie produk korea selatan. Saya cekikikan sendiri ketika melihat beberapa kemasan mie instant tersebut. Bagaimana mereka mendeskripsikan betapa pedasnya mie-mie tersebut. Salah satu diantaranya ada yang pegang kepala sambil menjulurkan lidah kepedasan dengan wajah berubah merah, ada juga yang menggambarkan thermometer/meteran level pedas yang jebol saking ingin menunjukkan betapa pedasnya produk mie tersebut. Untuk produk korea biasanya warna kemasannya dominan hitam.
Mie yang saya masak ini namanya Samyang Spicy Fried Chicken Ramen atau Samyeun Fried Chicken Ramyun atau Buldalk Bokkeummyeon. Sudah berlabel halal, jadi aman dikonsumsi oleh kaum muslim. Meski di kemasan mienya tidak tertulis, tapi dikemasan paknya ditulis halal (seperti terlihat di video di bawah). Mienya lebih tebal dan lebih kenyal dibanding mie instant Indonesia. Dan bumbunya sedikit manis, lebih gurih dan tentunya dominan pedas.
Ramyun pedas korea
- 1 bungkus ramyun rasa ayam goreng korea (samyang)
- 2 cangkir air putih
Bahan tambahan:
- 1 bongol pokcoy di cuci bersih dan dipotong-potong dan direbus
- Eomuk atau otak otak ikan goreng korea ( klik untuk lihat resepnya)
- Kimchi (klik untuk lihat resepnya)
- Manisan lobak
Cara memasaknya ramyun super pedas seperti yang terlihat di video:
Saya sesuaikan dengan deksripsi memasak di kemasan yang tulisannya keriting2 itu hehehe (di kemasan pak yang besar ada terjemahan bahasa inggrisnya ternyata). Mie dimasak dengan air hingga matang dan kenyal. Buang airnya tapi tdk semua. kemudian masukan bumbu dan aduk hingga airnya mengental (lihat video). Taburi dengan taburan, santap bersama rebusan pokcoy, oemuk, kimchi dan manisan lobak.
Bahan pelengkap tersebut sangat-sangat menolong saya ketika kepedesan. Pas makan yang lebih cepat habis malah bahan pelengkapnya dari pada mienya, karena super pedas. Jangan sampai mienya kena bibir, walhasil bibirnya bisa merah merona dan panas.
Tertantang? Selamat mencoba ^_^
mie yg nombor 1 pedas tu halal or not?
ReplyDeleteno, unfortunately it’s not halal certified
DeletePaldo teumsae itu pkai kuah kan mbak. Gk halal ya? Kalau di olshop yg aku beli katanya halal karna itu versi vegannya. Pakai jamur.
ReplyDeletebahan supnya yang mengandung bahan hewani, yang jelas tertera sih ada glycerin yang dari asam lemak, bisa jadi asam lemaknya dari babi
DeleteMau nanya dong, #2 Paldo Bulnak Bokkummyun itu Halal gak ya? Udah coba search di google gak nemu artikelnya. Hehehe thankyou
ReplyDeleteMau nanya dong, #2 Paldo Bulnak Bokkummyun itu Halal gak ya? Udah coba search di google gak nemu artikelnya. Hehehe thankyou
ReplyDelete