Mendapat rekomendasi dari sebuah situs makanan halal Belgia, kami pun menyerbu sebuah restorant asia halal dan juga dua kedai cokelat yang terkenal di Brussel. Restaurant halal di Brüssel lebih gampang ditemui baik itu makanan eropa maupun makanan asia. Pinginnya cobain semua, tapi apa daya kemampuan dompet dan perut tidak sesuai.
Setelah mengunjungi sebuah taman bunga dalam rumah kaca milik kerajaan Belgia di Brussel yang hanya dibuka beberapa minggu selama setahun itu, kami kelaparan. Bekal bento sudah habis kami sikat, akhirnya kami mencari alamat yang direkomendasikan oleh blog halal Belgia. Dipilihlah makanan asia, karena jarang2 ada restaurant asia yang halal di kota kami. Letaknya cukup dekat dengan monumen maniken pis hanya sekitar 10-15 menit jalan kaki. Alamatnya: Boulevard Maurice Lemonnier 169. Selain itu, resto ini dekat dengannya mesjid yang sayangnya hanya dibuka ketika waktu shalat saja.
Mereka menawarkan paket yang murah meriah harganya berkisar antara €7- €12. ada paket yang sudah termasuk appetizer, makanan utama beserta minum. Menunya berbahasa perancis, kami hanya bisa menebak-nebak yang tertulis. Saya memilih wok daging sapi dan mie sebagai hidangan utama, dan hidangan pembukanya tom yam gung. porsinya tidak pelit, dalam sup kami temukan udang yang jumlahnya lumayan, begitu juga dengan porsi mie nya. Ukuran mie nya kecil, lebih besar sedikit dari ukuran bihun tapi rasanya lumayan enak.
Setelah kenyang kami lanjut jalan-jalan sambil mencari toko-toko cokelat. Seperti yang sudah pernah disinggung sebelumnya bahwa jalan-jalan di Brussel tak lengkap kalau tidak mencicipi cokelat dan waffelnya. Kali ini kami mengunjungi toko cokelat yang bernama Neuhaus yang letaknya bersebelahan dengan monumen maniken pis dan juga toko yang agak jauh bernama Pierre marcolini.
Menurut situs halal tersebut, keduanya menjual produk yang bisa dikonsumsi oleh muslim (halal). Meski tak ada label halal dikedua toko tersebut, iseng kami tanya mengenai produknya untuk cross check mengenai kebeneran situs yang merekomendasikan. Dengan sigap pelayan di Pierre marcolini menjawab bahwa hanya beberapa yang mengandung alkohol sedangkan yang lainnya tanpa alkohol dan bisa kami makan. Akhirnya sekotak cokelat belgia siap tuk kami cicipi seharga €13.
Di kesempatan lain, kami wisata kuliner kembali di kota ini, dan menemukan alternatif lain untuk menyantap makanan halal. silahkan simak liputannya di video ini:
pengen nyicip makan cokelatnya, ehehe. moga suatu saat bisa ke sana :D
ReplyDeletekayanya enaak, boleh dcoba nie
ReplyDeleteTerima kasih review nya. Boleh minta blog Halal Belgia? Thanks
ReplyDeletesaya cari2 lagi ternyata blognya gak ketemu... yg ketemu ini halalbelgium.be tapi bahasa perancis, mungkin bs liat pakai google translate. biasanya kami dapat info juga dari zabihah.com
Deleteatau browsing di google dg kata kunci: halal food brussels.