foto spinat diambil dari wikipedia |
Sepertinya dari jaman dahulu kita sudah diperingatkan untuk berhati-hati kalau mengkonsumi bayam. Orang tua juga sering wanti-wanti kalau masak bayam itu jangan pernah dibiarkan sampai pagi, harus seketika itu juga dihabiskan. Ternyata ada benarnya juga dari segi ilmu pengetahuan.
Awalnya saya sedikit bingung dengan jenis spinacia (spinat, dalam bhs Jerman) yang di jual di supermarket. Ada yang bentuk daunnya bulat dan ada juga yang berbentuk segitiga seperti tombak, ada yang permukaan daunnya licin dan ada juga yang keriting bergelombang. Sepertinya memang semuanya termasuk kedalam kategori spinat hanya berbeda varietas. Namun perlu dijelaskan disini bahwa spinat (Spinacia oleracea) berbeda dengan bayam (Amaranthus spp.), meskipun termasuk ke dalam famili yang sama (Amaranthaceae).
Spinat memiliki banyak kandungan vitamin, mineral dan antioksidan yang menyehatkan terutama pada spinat yang masih segar. Tetapi spinat juga memiliki nitrat yang bisa berubah menjadi nitrit yang berbahaya bagi tubuh dan menimbulkan keracunan. Menurut penelitian dalam satu kilogram spinat segar bisa mengandung 1,4 gram nitrat. Spinat yang sudah dihangatkan dua kali dan didiamkan selama 48 jam bisa mengandung nitrit sebanyak 0,4 gramm per kilo spinat. Jumlah ini sudah cukup berbahaya untuk bayi atau anak-anak. Untuk orang dewasa memang sangat tergantung pada ketahanan tubuh masing-masing, tapi untuk amannya sebaiknya berhati-hati. Berikut ini beberapa tips untuk menghindari keracunan nitrit dari Spinat (diperoleh dari situs wdr).
1. Spinat yang dipanen di musim panas mengandung lebih sedikit nitrat ketimbang spinat musim dingin
2. Spinat yang ditanam di ladang mengandung sedikit nitrat daripada spinat yang ditanam di rumah kaca
3. Spinat beku biasanya mengandung lebih sedikit Nitrat, karena berkurang ketika diproses.
4. Simpan spinat segar di dalam kulkas jika spinat yang sudah dibeli tidak akan langsung digunakan. Selama penyimpanan ada kemungkinan terjadinya perubahan Nitrat menjadi Nitrit.
5. Jangan beli spinat yang sudah terlalu lama di toko, karena kemungkinan sudah mengandung nitrit.
6. Jika ingin memanaskan masakan spinat sebaiknya setelah dimasak langsung di dinginkan dan disimpan dalam kulkas.
7. Buang air spinat, karena bisa mengandung sebagian besar nitrat.
8. Spinat yang sudah dimasak dan disimpan selama 48 jam sebaiknya di buang dan tidak dikonsumsi.
9. Jangan memberi makan bayi dengan spinat, setidaknya sebelum berumur 6 bulan.
No comments:
Post a Comment